Pak Supriyanto, Masih Rutin Donor Darah diusia 50 Tahun

Estimated read time 2 min read

Ya, meskipun sudah memasuki usia 50 tahun tidak lantas membuat pak Supriyanto seperti layaknya orang dengan usai 50, tubuh beliau masih sehat. Meskipun sudah banyak uban yang tumbuh di rambutnya, namun pria yang sudah menjadi kakek ini masih sehat untuk donor darah layaknya anak muda.

Pria yang bulan Maret lalu tepat berusia 50 tahun ini gemar mendonorkan darahnya, baik datang langsung ke PMI ataupun mengikuti acara donor darah bareng. Menurutnya, dengan donor darah membuat tubuhnya lebih sehat.

Berawal dari sang istri yang mengalami kecelakaan dan membutuhkan transfusi darah ketika akan menjalani operasi, muncul-lah keinginannya untuk berdonor darah. Ketika istrinya membutuhkan darah untuk operasi, saat itu stok darah di PMI tidak sesuai dengan yang dibutuhkan oleh istrinya untuk menjalani operasi.

Kalut dan bingung, itulah yang pada saat itu dirasakan oleh pak Supriyanto. Seperti biasanya, PMI menganjurkan pak Supriyono untuk mencari Donor Darah Pengganti (DDP). Beliau bingung harus mencari dimana orang yang bersedia mendonorkan darahnya untuk istrinya.

Karena kurangnya informasi tentang bagaimana caranya bisa mendapat DDP dan atas saran dari PMI, akhirnya pak Supriyanto menunggu pendonor yang datang ke PMI. Alhamdulillah setelah menunggu selama 2 hari, akhirnya pak Supriyanto mendapatkan seorang yang berhati dermawan yang bersedia menjadi DDP.

Dari saat itu pak Supriyanto ingin menjadi pendonor darah rutin sebagai rasa syukur kepada Tuhan YME atas kelancaran operasi istrinya. Sampai saat ini beliau sudah total 7x donor darah. Menurut beliau, usia kepala lima bukan menjadi alasannya untuk berhenti donor darah untuk membantu sesama.

Karena menurutnya dengan donor darah, tubuhnya menjadi lebih sehat. Beliau tidak perlu merasakan kolesterol, asam urat, diabetes, seperti kebanyakan orang seusia beliau karena beliau rajin donor darah. Atas semangat beliau untuk donor darah, akhirnya anak dan istrinya juga tertarik untuk donor darah. Benar-benar keluarga yang dermawan!

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours